Minggu, 19 Mei 2013

Open House TK-SD Kanisius Kurmosari Semarang



“TUA-TUA KELADI”

(85 TAHUN SD KANISIUS KURMOSARI SEMARANG)

by. YG. Jasmanto, S.Pd


Dalam rangka merayakan hari ulang tahun SDK Kurmosari  yang ke -85, Sabtu, 27 April 2013 TK/SD Kanisius Kurmosari mengadakan kegiatan “Open House”.
Adapun kegiatan pada acara tersebut berupa: pameran hasil karya siswa-siswi TK-SD Kanisius Kurmosari, pentas seni hasil ekstra kurikuler TK – SD Kanisius Kurmosari, lomba mewarnai gambar untuk TK A, B, dan SD kelas 1 – 2 se Kota Semarang, dan lomba ring donat untuk anak usia 2 – 3 tahun (Paud) , serta Bazaar  makanan, minuman, fashion, media cetak,  dll (22 peserta) dan kegiatan sosial sembako murah untuk warga di sekitar sekolah.
Karena membludaknya peserta lomba mewarnai gambar, maka panitia membatasi jumlah peserta hanya 300 peserta. Namun pada waktu pelaksanaan lomba masih ada sekolah yang mengirimkan siswa/inya. Karena tidak ingin mengecewakan mereka yang sudah hadir, akhirnya panitia menerima mereka sehingga jumlah peserta mewarnai gambar SD menjadi 344 anak, mewarnai gambar TK A = 125 anak, TK B = 223 anak dan lomba ring donat 23 anak.
Semua peserta lomba mendapatkan majalah Bobo dan pengantar mendapatkan tabloid bola bagi bapak-bapak atau tabloid Nakita untuk ibu-ibu dari Gramedia Group yang ikut menjadi salah satu sponsor kegiatan ini.
Kegiatan yang selain dihadiri oleh seluruh keluarga besar TK – SD Kanisius Kurmosari beserta orang tua murid ini , juga dihadiri oleh tamu undangan dari ketua RT, Komite Sekolah, Bp/Ibu Kepala Sekolah sedabin IV Kecamatan Semarang Barat, Romo Paroki St. Teresia Bongsari, Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Semarang Barat, Ibu C. Ninik Widowati, S.Pd  selaku Pembina TK – SD Kanisius Cabang Semarang dan juga masyarakat disekitar sekolah.
Acara yang dimulai pukul 08.00 ini diawali dengan penampilan dari drumband SDK Kurmosari dilanjutkan dengan sambutan Bapak Kepala Sekolah Bp YB. Hartadi, S.Pd, yang isinya tentang visi “Terwujudnya Peserta Didik yang Unggul dalam Prestasi, Santun dalam Perilaku Sesuai Iman Kristiani“ dan misi sekolah “Mewujudkan peserta didik berkepribadian unggul, berprestasi, berkarakter, kreatif, aktif, penuh tanggung jawab, dan santun dalam iman Kristiani” hal tersebut dapat diwujudkan dan dikembangkan di dalam kegiatan ekstra kurikuler maupun dalam pembelajaran sehari-hari. Dan dilanjutkan dengan pemotongan kue taart yang kemudian diserahkan kepada ketua panitia, ketua Komite Bp. Hardiyono, SH, dan Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Semarang Barat Ibu Hj. Sri Sulistyowati, S.Pd,MM kemudian dilanjutkan dengan penglepasan balon bertuliskan “85 Tahun SDK Kurmosari”, yang disambut tepuk tangan meriah oleh segenap pengunjung dan diiringi suara sirine yang menandakan kebersamaan dan semangat berkarya guru-guru dalam melaksanakan tugasnya sebagai abdi Tuhan dan abdi masyarakat.
Dalam laporannya Ketua Panitia, YG. Jasmanto, S.Pd  menegaskan bahwa kegiatan ini selain bertujuan memperkenalkan TK-SD Kanisius Kurmosari secara lebih dekat kepada masyarakat juga bertujuan meningkatkan kemampuan dan bakat siswa dalam ilmu pengetahuan, keterampilan, dan mentaliitas. serta menjalin relasi dan kerjasama yang baik dengan pihak-pihak lain dan lembaga-lembaga pendidikan lain yang mempunyai kepedulian terhadap dunia pendidikan.
Kemeriahan alunan musik drum band menandai dimulainya perlombaan dan dibukanya stand-stand bazar yang langsung diserbu oleh para pengunjung sesuai dengan kebutuhan mereka masing-masing.
Dalam sambutannya Kepala UPTD mengatakan bahwa “Kalian harus bersyukur karena sekolah kalian bisa menyelenggarakan acara yang meriah seperti ini yang sekolah lain belum tentu bisa menyelenggarakannya, kalian juga harus  bangga karena mempunyai sekolah yng megah, halamannya luas, muridnya banyak dan prestasi yang cukup membanggakan Kecamatan Semarang Barat dan Yayasan khususnya. Seperti tahun kemarin salah satu murid SDK Kurmosari mendapatkan nilai UN tertinggi se Kecamatan Semarang Barat. Ibu juga mengharapakan agar sekolah ini semakin meningkatkan prestasi dalam segala bidang”.
Selama kegiatan lomba dan bazar belangsung, para tamu undangan dan pengunjung disuguhi atraksi-atraksi menarik dari hasil ekstra kurikuler berupa: gerak gemulai anak-anak TK dalam tari Gembira, alunan merdu dari kelompok Paduan Suara “Beauty Voice” yang membawakan lagu Cublak-cublak Suweng dan Ekspresi, tari Soyong, permainan piano dari Griya Loani Abira kelas 5C dengan alunan irama klasik dan lagu-lagu rohani, permainan keyboard dari Thomas Alvin kelas 6A, atraksi taekwondo, badut dari sponsor dan gerak lincah gemulai dari model-model Kurmosari dalam fashion show yang mengenakan batik serta kostum dari bahan daur ulang (plastik kresek, plastik bungkus laundry, bungkus sabun cuci, pewangi, karung , dll ) yang sangat membuat decak kagum para pengunjung karena tak menduga bahan-bahan yang sudah layak masuk keranjang sampah bisa menjadi kostum yang sangat menarik dan mengagumkan.
Acara diakhiri pukul 11.00 dengan pembagian hadiah bagi para pemenang lomba berupa:
      A.    Lomba ring donat
Juara 1 = piala + piagam + tabungan Rp 100.000,00
Juara 2 = piala + piagam + tabungan Rp   75.000,00
Juara 3 = piala + piagam + tabungan Rp   50.000,00

      B.     Lomba Mewarnai Gambar TK A, B dan SD masing-masing mendapatkan:
Juara 1 = piala + piagam + tas dari sponsor + tabungan Rp 150.000,00
Juara 2 = piala + piagam + tas dari sponsor + tabungan Rp 100.000,00
Juara 3 = piala + piagam + tas dari sponsor + tabungan Rp  75 .000,00
Juara 4 – 6 = piala + piagam
Juara hiburan (4 anak) = tas + pewarna gambar
Semua hadiah berasal dari  kerjasama panitia dengan pihak sponsor dan donatur.

Dengan berakhirnya semua acara, panitia bekerjasama membereskan peralatan dan membersihkan sekolah dan ruangan dengan senyum kepuasan dan penuh rasa syukur atas lancarnya acara demi acara tanpa halangan apapun baik cuaca maupun gangguan lainnya.
Semoga di usianya yang semakin bertambah, bertambah pulalah prestasi TK – SD Kanisius Kurmosari dari waktu ke waktu. Tuhan Memberkati.
















 

Sabtu, 16 Februari 2013

Ada yang Spesial di Sekolahku


Ada yang Spesial di Sekolahku
By: Paullina Dwi C
Penerimaan Abu
Ibadat Rabu Abu
Kelas I dan II

Sekolah merupakan tempat belajar bagi anak- anak. Di sekolah anak- anak bisa mendapatkan berbagai macam ilmu dan pengalaman yang menarik bagi dirinya. Pengalaman yang mungkin tidak didapatkannya di dalam keluarga mereka. Pada bulan Februari ini ada hal yang berbeda dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Tahun ini TK/ SD Kanisius Kurmosari mengadakan ibadat Rabu Abu di sekolah setelah sekian tahun lamanya tidak pernah melakukan hal tersebut. Biasanya kami mengajak anak- anak untuk mengikuti misa pagi di Gereja St. Teresia Bongsari. Ternyata kerinduan kami untuk melakukan ibadat Rabu Abu bersama di sekolah pun dapat terobati. Walaupun hal ini dilakukan secara sederhana di  halaman SD Kanisius Kurmosari, tapi sungguh dapat memberikan kesan yang mendalam. Ada yang spesial pula dalam hal ini, karena sekolah ini mempunyai 3 prodiakon yang siap bertugas setiap saat. Prodiakon- prodiakon tersebut yaitu Bapak Pardiyo, Bapak Hartadi, dan Bapak Sri Pamungkas. Selain hal itu, siswa yang mengikuti ibadat Rabu Abu ini tidak hanya siswa SD Kanisius Kurmosari saja, tetapi juga siswa TK Kanisius Kurmosari dan kami juga mengundang Bapak/ Ibu guru serta siswa SD Kanisius Cabean yang letaknya tidak terlalu jauh dari sekolah kami. Kebersamaan seperti inilah yang membuat sekolah- sekolah ini menjadi semakin akrab dan menjadi saudara. Dalam homili, Bapak Pardiyo menyampaikan tema APP tahun 2013 ini yaitu “Semakin beriman dengan bekerja keras dan menghayati misteri Salib Tuhan”. Beliau juga menyampaikan tentang pertobatan, pantang dan puasa.
Kita ketahui bahwa setiap tanggal 14 Februari dirayakan sebagai hari Valentine atau hari Kasih Sayang. Mendengar hal tersebut teringat tentang kisah St. Valentine. Valentine adalah seorang pendeta yang hidup di Roma pada abad ke-III. Ia hidup di kerajaan yang saat itu dipimpin oleh Kaisar Claudius yang terkenal kejam. Ia sangat membenci kaisar tersebut. Claudius berambisi memiliki pasukan militer yang besar, ia ingin semua pria di kerajaannya bergabung di dalamnya. Namun sayangnya keinginan ini tidak didukung. Para pria enggan terlibat dalam peperangan. Karena mereka tak ingin meninggalkan keluarga dan kekasih hatinya. Hal ini membuat Claudius marah, dia segera memerintahkan pejabatnya untuk melakukan sebuah ide gila. Claudius berfikir bahwa jika pria tidak menikah, mereka akan senang hati bergabung dengan militer. Lalu Claudius melarang adanya pernikahan. Pasangan muda saat itu menganggap keputusan ini sangat tidak masuk akal. Karenanya St. Valentine menolak untuk melaksanakannya. St. Valentine tetap melaksanakan tugasnya sebagai pendeta, yaitu menikahkan para pasangan yang tengah jatuh cinta meskipun secara rahasia. Aksi ini akhirnya diketahui oleh kaisar yang segera memberinya peringatan, namun ia tidak menggubris dan tetap memberkati pernikahan dalam sebuah kapel kecil yang hanya diterangi cahaya lilin.
Sampai pada suatu malam, ia tertangkap basah memberkati salah satu pasangan. Pasangan tersebut berhasil melarikan diri, namun malang St. Valentine tertangkap. Ia dijebloskan ke dalam penjara dan divonis hukuman mati dengan dipenggal kepalanya. Bukannya dihina oleh orang-orang, St. Valentine malah dikunjungi banyak orang yang mendukung aksinya itu. Mereka melemparkan bunga dan pesan berisi dukungan di jendela penjara dimana dia ditahan. Salah satu dari orang-orang yang percaya pada cinta kasih itu adalah putri penjaga penjara sendiri. Sang ayah mengijinkan putrinya untuk mengunjungi St. Valentine. Tak jarang mereka berbicara lama sekali. Gadis itu menumbuhkan kembali semangat sang pendeta. Ia setuju bahwa St. Valentine telah melakukan hal yang benar . Pada hari saat ia dipenggal / dipancung kepalanya, yakni tanggal 14 Februari, St. Valentine menyempatkan diri menuliskan sebuah pesan untuk gadis putri penjaga penjara tadi, ia menuliskan “Dengan Cinta dari Valentinemu”.
Pesan itulah yang kemudian mengubah segalanya. Kini setiap tanggal 14 Februari orang di berbagai belahan dunia merayakannya sebagai hari kasih sayang. Orang-orang yang merayakan hari itu mengingat St. Valentine sebagai pejuang cinta, sementara kaisar Claudius dikenang sebagai seseorang yang berusaha mengenyahkan cinta. Untuk merayakan hari Kasih Sayang ini siswa- siswi SD Kanisius Kurmosari saling bertukar kado yang berisi coklat dan mengucapkan “Happy Valentine Day” sebagai tanda sayang mereka kepada teman- temannya. Kemudian memakan coklat itu bersama- sama. Sebenarnya hari Kasih Sayang tidak selalu identik dengan pemberian coklat, yang penting adalah bagaimana kita bisa mengungkapkan rasa sayang kita kepada orang- orang yang kita sayangi. Baik melalui perhatian, kepedulian, dan sikap kita terhadap sesama.
Para Bapak/ Ibu guru pun tidak mau kalah dengan siswa- siswinya. Walau pun usia semakin menua, tetapi tetap memiliki semangat berjiwa muda. Bapak/ Ibu guru juga membawa kado untuk ikut serta merayakannya. Kado yang dibawa kemudian dikumpulkan menjadi satu dan diberikan secara acak. Salah seorang memanggil nama yang akan diberi dan seorang lagi mengambilkan kado dengan tidak melihat kado- kado yang tersedia. Waktu yang berlangsung tak lama ini mampu meningkatkan kebersamaan dan solidaritas antar guru sehingga suasana di kantor saat istirahat itu pun semakin menyenangkan.
Pertama- tama dikenalkan melalui sebuah lagu
Multiple Intelligences 
*Naik- Naik ke Puncak Gunung

Ada sembilan macam cara 
untuk menjadi cerdas 2x 
Cerdas kata, angka dan gambar 
Musik dan cerdas alam 
Intrapribadi, antarpribadi 
Tubuh dan eksistensi
 
Kegiatan- kegiatannya sebagai berikut:
Cerdas Kata
Berpikir melalui kata-kata dan tulisan. Hal ini merupakan kemampuan untuk membaca, menulis, bercerita, berbicara dan bermain kata.
Buatlah sebuah puisi/ syair/ pantun dengan tema kasih sayang!
Contoh pantun siswa:

Pergi ke bandara lihat pesawat
Saat pulang membeli sepatu
Kalau punya untung berlipat
Si miskin patut dibantu

Ada orang marah- marah
Karna tidak diberi uang
Kalau punya hati merah
Pasti punya kasih sayang
Kalau punya gigi ompong
cepat cepat ke dokter gigi
kalau jadi anak sombong
pasti nanti jadi rugi.

Beli kain warna nya merah
Dari kediri pake nya batik
Di godain jangan marah
Salah sendiri punya wajah cantik

Cerdas Angka
Berpikir dengan penalaran. Hal ini merupakan kemampuan untuk memecahkan masalah secara logis dan ilmiah.
Pecahkan teka- teki di bawah ini!
1.      Apa huruf kelima dari ABJAD?
2.      Berat mana baja 50 kg dengan besi 50 kg?
3.      Berat mana besi 50 kg dengan kapas 50 kg?
4.      Bagaimana cara menyusun angka 100 dengan operasi matematika (tambah, kurang, kali, bagi) dan hanya dengan menggunakan angka 9?
5.      Bila dalam keluarga ada 3 anak perempuan dan masing-masing anak perempuan memiliki 2 adik laki-laki berapakah jumlah anak dalam keluarga tersebut?
6.      Jika dalam merebus sebutir telur memerlukan waktu 10 menit, berapa waktu yang diperlukan untuk merebus 10 butir telur?
Kunci Jawaban:
1.      D
2.      Sama beratnya
3.      Sama beratnya
4.      9 : 9 + 99 = 100
5.      3 + 2 = 5 orang
6.      10 menit, karena direbus bersama- sama

Cerdas Gambar
Berpikir secara berkesan dan menggambar. Hal ini merupakan kemampuan untuk memahami hubungan ruang dan citra mental.
Buatkan gambar/ kartu ucapan untuk orang yang kamu sayangi!

Cerdas Musik
Berpikir dalam irama dan melodi. Menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan ketukan nada.
Buatlah sebuah lagu dengan tema kasih sayang!

 Cerdas Alam
Berpikir melalui interaksinya dengan alam dan berkonsentrasi dengan persepsinya.
Buktikan bahwa kamu adalah anak yang cinta lingkungan dengan  cara membersihkan lingkungan di sekitarmu, kemudian tuliskan apa saja yang kamu jumpai di alam itu!

Intrapribadi
Berpikir secara reflektif mengenai cita-cita atau perasaan tertentu di dalam diri.
Lakukanlah refleksi/ instrospeksi diri!
A.    Apakah kamu sudah menyayangi orang lain?
B.     Siapa saja orang yang telah kamu sayangi?
C.     Mengapa kamu menyayanginya?
D.    Apa yang akan kamu lakukan untuk orang yang kamu sayangi?
E.     Apakah ada orang yang kamu benci?
F.      Siapa saja orang yang kamu benci itu?
G.    Mengapa kamu membencinya?
H.    Apa yang akan kamu lakukan untuk orang yang kamu benci?
Ingatlah akan firman Tuhan: “Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang telah menganiaya kamu!”

Antarpribadi
Berpikir secara komunikatif dengan orang lain, juga melemparkan gagasan untuk ditanggapi orang lain.
Ciptakanlah sebuah tepuk/ yel- yel bersama kelompokmu dengan tema kasih sayang!
Kemudian ambil kertas undian dan dapatkan hadiahnya!


Tubuh/ Gerak
Berpikir melalui gerakan fisik. Hal ini melibatkan penggunaan anggota tubuh secara fleksibel dan mudah.
Carilah sebuah lagu dan buatlah gerakan untuk lagu tersebut!


Eksistensi
Kemampuan menyangkut kepekaan dan kemampuan seseorang untuk menjawab persoalan – persoalan terdalam keberadaan atau eksistensi manusia.

Buatlah doa untuk orang yang telah menyayangi kamu!